Lebah madu telah ada jutaan tahun yang silam.
Lebah madu secara ilmiah dikenal dengan sebutan Apis mellifera, yang berarti “lebah pembawa madu”, jinak dan berperan penting sebagai penyerbuk.
Lebah merupakan satu-satunya serangga yang menghasilkan makanan yang dimakan oleh manusia.
Madu adalah satu-satunya makanan yang meliputi semua zat yang diperlukan manusia guna mempertahankan hidup, antara lain; enzim, vitamin, mineral, dan air; dan madu pula sebagai satu-satunya makanan yang mengandung “pinocembrin”, sebuah antioksidan yang terkait dengan peningkatan fungsi otak manusia.
Lebah madu memiliki 6 kaki, 2 mata majemuk yang terdiri dari ribuan lensa kecil (satu di setiap sisi kepala), 3 mata sederhana di bagian atas kepala, 2 pasang sayap, kantong nektar, dan perut.
Lebah madu memiliki 170 reseptor bau, dibandingkan lalat yang hanya memiliki 62 reseptor bau atau 79 pada nyamuk. Kemampuan penciuman yang luar biasa mereka termasuk sensor pencium guna mengetahui kerabat sesama koloni, komunikasi sosial dalam sarang, dan penciuman bau untuk mencari makanan. Indra penciuman lebah sangat tepat sehingga bisa membedakan ratusan varietas bunga yang berbeda bahkan mampu memutuskan, “Apakah bunga membawa serbuk sari atau nektar?” dari jari bermeter-meter.
Seekor lebah madu dapat terbang hingga enam mil dengan kecepatan mencapai 15 mil per jam. Ia mampu mengepakkan sayap dengan sangat cepat, atau sekitar 200 kepakan per detik, itulah yang menjadikan lebah sebagai serangga yang fenomenal.
Rata-rata lebah pekerja menghasilkan sekitar satu sendok teh madu seumur hidupnya.
Untuk mengumpulkan 1 kg madu sebuah sarang lebah akan dikerubungi lebah dengan terbang sama dengan jarak 90.000 mil, setara dengan tiga orbit mengelilingi bumi.
Dibutuhkan satu ons madu untuk bahan bakar penerbangan bagi seekor lebah bila ingin mengelilingi seluruh dunia.
Seekor lebah madu mengunjungi 50 sampai 100 bunga selama perjalanan bersamaan dengan lebah lainnya.
Otak lebah berbentuk oval dan hanya seukuran biji wijen, namun memiliki kapasitas yang luar biasa untuk belajar dan mengingat hal-hal dan mampu membuat perhitungan yang kompleks pada jarak tempuh dan efisiensi mencari makan.
Sebuah koloni lebah terdiri dari 20,000 hingga 60,000 lebah madu dan seekor Ratu. Lebah pekerja adalah lebah betina, mereka bertahan hidup sekitar 6 minggu dan melakukan tuntas semua pekerjaan.
Ratu lebah bisa hidup sampai 5 tahun dan berperan mengisi sarang dengan telur. Lebah ratu adalah lebah yang paling sibuk di musim panas, ketika sarang memerlukan kekuatan maksimum, maka ratu lebah akan meletakkan ribuan telur bahkan bisa mencapai 2500 telur per hari. Ratu lebah memiliki kontrol atas apakah dia bertelur jantan atau betina. Jika dia menggunakan sperma disimpan untuk membuahi sel telur, larva yang menetas adalah betina. Jika telur tidak dibuahi alias dibiarkan, maka larva yang menetas adalah jantan. Dengan kata lain, lebah betina mewarisi gen dari induk mereka dan induk jantan mereka, sementara lebah jantan mewarisi lebah hanya gen dari induknya.
Ukuran lebah jantan (drone) lebih besar dari lebah pekerja, ia tidak memiliki alat penyengat dan tidak melakukan pekerjaan sama sekali. Semua yang mereka lakukan adalah kawin. Bahkan, sebelum musim dingin atau ketika makanan menjadi langka, lebah madu betina biasanya memaksa agar lebah jantan keluar dari sarangnya.
Setiap koloni lebah madu memiliki bau yang unik untuk identifikasi anggota.
Hanya lebah pekerja yang suka menyengat jika mereka merasa terancam dan akan mati setelah mereka menyengat.
Ratu lebah pun memiliki sengat, tapi ia lebih memilih tidak meninggalkan sarang untuk membantu mempertahan diri saat ada ancaman.
Perlu sekitar 1.100 sengatan oleh lebah penyengat untuk dikatakan luka sengat fatal.
Lebah madu berkomunikasi satu sama lain dengan cara melakukan tarian.
Selama musim dingin, lebah madu memakan madu yang telah mereka kumpulkan selama musim panas. Mereka membentuk cluster yang sangat rapat dalam sarang mereka untuk menjaga ratu dan diri mereka sendiri agar tetap hangat.
www.maduhutankalimantan.com | (Fast Respond) WA/SMS : 082136448445, Telp/SMS : 085750146175 | PIN BB : 5D8002E2